| 1 |
1194 |
Dari Abdullah bin Amr RA, dia berkata, "Pernah terjadi gerhana matahari pada masa Rasulullah SAW, maka Rasulullah SAW berdiri lama, ruku lama, i 'tidal lama, lalu bersujud. Beliau sujud lama, bangkit lama, sujud dengan lama, kemudian bangkit. Beliau melakukan hal seperti itu pula pada rakaat berikutnya (rakaat kedua). Kemudian pada akhir sujud, beliau menghembuskan nafas dan mengucapkan "UfUf", lalu berkata, "Wahai Tuhanku, bukankah Engkau telah berjanji kepadaku, bahwa tidak akan menyiksa mereka sedang aku bersama mereka? Bukankah Engkau telah berjanji kepadaku, bahwa tidak akan menyiksa mereka sedang mereka memohon ampun?" Maka setelah Rasulullah SAW selesai shalat, matahari menjadi cerah kembali, ... selanjutnya perawi menyebutkan Hadits ini. (Shahih) |
| 2 |
1195 |
Dari Abdurrahman bin Samurah RA, dia berkata, "Ketika kami melepaskan anak panah pada masa hidupnya Rasulullah SAW, tiba-tiba terjadi gerhana matahari. Maka aku lemparkan anak panah-anak panah itu dan aku berkata, 'Sungguh aku akan memperhatikan, kejadian apa kiranya yang akan ditimbulkan oleh gerhana matahari ini terhadap diri Rasulullah SAW pada hari ini.' Sewaktu saya sampai kepada beliau, aku dapati beliau sedang mengangkat kedua tangannya, membaca tasbih, tahmid, tahlil dan berdoa, sampai gerhana itu hilang dari matahari. Beliau membaca dua surah, dan ruku' dua kali(Shahih) (Muslim, secara ringkas) |