Artikel Hadits  Kembali

Ancaman bagi Pembela Pemimpin Dzalim
Oleh : Ustadz Muslih Rasyid

عن عبدالله بن عمر رضي اللَّه عنهماقال، قال رسول اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : إِنَّهُ سَيَكُونُ عَلَيْكُمْ بَعْدِي أُمَرَاءٌ فَمَنْ دَخَلَ عَلَيْهِمْ فَصَدَّقَهُمْ بِكَذِبِهمْ وَأَعَانَهُمْ عَلَى ظُلْمِهمْ ، فَلَيْسُ مِنِّي وَلَسْتُ مِنْهُ ، وَلَيْسَ بِوَارِدٍ عَلَيَّ حَوْضِي ، وَمَنْ لَمْ يُصَدِّقْهُمْ بِكَذِبِهمْ وَلَمْ يُعِنْهُمْ عَلَى ظُلْمِهِمْ ، فَهُوَ مِنِّي وَأَنَا مِنْهُ وَسَيَرِدُ عَلَيَّ الْحَوْضَ

Dari Abdullah bin Umar Radhiyallahu ‘Anhuma berkata, bersabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam : “Akan ada setelahku nanti para pemimpin yang berdusta. Barangsiapa masuk pada mereka lalu membenarkan (menyetujui) kedustaan mereka dan mendukung kedzaliman mereka maka dia bukan dari golonganku dan aku bukan dari golongannya, dan dia tidak bisa mendatangi telagaku (di hari kiamat). Dan barangsiapa yang tidak masuk pada mereka (penguasa dusta) itu, dan tidak membenarkan kedustaan mereka, dan (juga) tidak mendukung kedzaliman mereka, maka dia adalah bagian dari golonganku, dan aku dari golongannya, dan ia akan mendatangi telagaku (di hari kiamat).” (HR. Ahmad dan An-Nasa’i).

Pelajaran yang terdapat di dalam hadist:

  1. Mengatur kemaslahatan umat merupakan tanggung jawab terbesar seorang pemimpin. Kemakmuran atau kesengsaraan suatu masyarakat sangat tergantung pada peran yang ia mainkan.
  2. Ketika seorang pemimpin berlaku adil sesuai dengan petunjuk Syariat Islam maka masyarakat pun akan sejahtera. Demikian sebaliknya, ketika pemimpin tersebut berlaku dzalim dan tidak jujur dalam menjalankan amanahnya maka rakyat pun akan berujung pada kesengsaraan.
  3. Oleh karena itu, pada hari kiamat kelak, pemimpin yang adil akan dijanjikan dengan berbagai macam keutamaan oleh Allah ta’ala. Sementara pemimpin dzalim dan tidak jujur dalam menjalankan amanahnya akan diancam dengan berbagai macam ancaman.
  4. Pemimpin tersebut tetap pada prinsipnya yang mendzalimi rakyat, maka Rasulullah shalallahu 'alaihi wa salam mengingatkan umatnya untuk menjauhi pemimpin tersebut serta jangan sampai mendekatinya, apalagi membenarkan tindakan dzalim yang mereka lakukan.
  5. Ketika seseorang tetap mendekati pemimpin dzalim tersebut dan membenarkan apa yang dilakukannya maka ia akan terancam keluar dari lingkaran golongan umat Nabi shalallahu 'alaihi wa salam dan ia tidak akan mendatangi telaganya nanti di hari kiamat.

Tema hadist yang berkaitan dengan Al qur'an :

  • Di tengah-tengah suatu komunitas manusia akan ada pemimpin yang dzalim yang memimpin bagi Sebagian yang lain.
    وَكَذَلِكَ نُوَلِّي بَعْضَ الظَّالِمِينَ بَعْضًا بِمَا كَانُوا يَكْسِبُونَ
    “Dan demikianlah kami jadikan sebagian orang yang dzalim sebagai pemimpin bagi sebagian yang lain disebabkan amal yang mereka lakukan.” (Qs Al An’am: 129).


Sumber : ONE DAY ONE HADITS  alhadist.com