وعن أَبي هريرة رضي الله عنه عن رَسُول الله صلى الله عليه وسلم قَالَ: ((إنَّهُ لَيَأتِي الرَّجُلُ العَظِيمُ السَّمِينُ يَوْمَ القِيَامَةِ لا يَزِنُ عِنْدَ اللهِ جَناحَ بَعُوضَةٍ)). مُتَّفَقٌ عَلَيهِ.
Dari Abu Hurairah raḍiyallāhu 'anhu, dari Rasulullah ṣhallallāhu 'alaihi wa sallam bersabda, “Sesungguhnya kelak akan datang seseorang yang sangat besar dan gemuk pada hari kiamat, akan tetapi timbangannya di sisi Allah tidak seberat sayap nyamuk." (Muttafaq 'alaih)
Pelajaran yang terdapat di dalam hadist :
- Maksud Hadist di atas ialah bahwa orang yang sewaktu di dunia ini besar dan tinggi kedudukannya, gemuk badannya serta gendut perutnya, tetapi kosong amalannya yang baik, tidak mentaati perintah Allah dan malahan melanggar laranganNya, maka pada hari kiamat nanti oleh Allah orang tersebut tidak ada harganya sama sekali, dianggap ringan dan remeh dan sudah dipastikan akan memperoleh siksaNya yang pedih dalam neraka.
- Jadi untuk mencapai keluhuran tingkat di sisi Allah, dapat mendekatkan diri padaNya serta mendapatkan keridhaanNya hanyalah dengan jalan membersihkan hati dari semua sifat yang tercela, menyucikannya agar menerima cahaya Ilahiyah, di samping mengamalkan semua perintah dan menjauhi laranganNya.
- Dalam Hadist yang diriwayatkan oleh Imam Muslim, ada lanjutannya Hadis di atas itu dan berbunyi:
"Bacalah jika kamu suka - firman Allah, yaitu : "Maka Kami (Allah) tidak merasa perlu menimbang orang-orang yang semacam itu - sebab timbangannya yang berupa amal kebaikan sama sekali tidak ada dan tidak lebih berat daripada sayap nyamuk belaka."
Tema hadist yang berkaitan dengan al quran :
- Tidak ada gunanya kedudukan, jabatan, popularitas dan harta banyak disisi Allah Subhanahu wa ta'ala apabila tidak ada ketaqwaan
Yakni sesungguhnya kalian berbeda-beda dalam keutamaan di sisi Allah hanyalah dengan ketakwaan, bukan karena keturunan dan kedudukan.
إِنَّ أَكْرَمَكُمْ عِنْدَ اللَّهِ أَتْقَاكُمْ
Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling bertakwa. (Al-Hujurat: 13).