No |
No Hadits |
Isi |
1 |
5362 |
Telah menceritakan kepada kami Isma'il bin Abdullah dia berkata; telah menceritakan
kepadaku Malik dari Ishaq bin Abdullah bin Abu Thalhah dari Anas bin Malik dia berkata;
"Saya berjalan bersama Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam, ketika itu beliau mengenakan
kain (selimut) Najran yang tebal ujungnya, lalu ada seorang Arab badui (dusun) yang
menemui beliau. Langsung ditariknya Rasulullah dengan kuat hingga saya melihat
permukaan bahu beliau membekas lantaran ujung selimut akibat tarikan Arab badui yang
kasar. Arab badui tersebut berkata; "Wahai Muhammad berikan kepadaku dari harta yang
diberikan Allah padamu", maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam menoleh kepadanya
diiringi senyum serta menyuruh salah seorang sahabat untuk memberikan sesuatu
kepadanya."
(Shahih) |
2 |
5363 |
Telah menceritakan kepada kami Qutaibah bin Sa'id telah menceritakan kepada kami
Ya'qub bin Abdurrahman dari Abu Hazim dari Sahl bin Sa'd dia berkata; "Seorang wanita
datang sambil membawa selimut bersulam yang ada rendanya. Sahal berkata; Apa kamu
tahu selimut apakah itu? Abu Hazm menjawab: Ya, ia adalah mantel bertutup kepala yang
ujungnya berenda. Wanita itu berkata; "Wahai Rasulullah! Aku menenun selimut ini dengan
tanganku, aku membawanya untuk mengenakannya pada baginda. Lalu Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam mengambilnya karena memang membutuhkannya. Lalu beliau
keluar menemui kami ternyata selimut itu berupa kain sarung, kemudian seseorang dari
suatu kaum datang menemui beliau dan berkata; "Kenakanlah untukku wahai Rasulullah!
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Ya." Kemudian beliau duduk di majlis
sebagaimana yang di kehendaki Allah, lalu pulang. Setelah itu beliau melipat kain tersebut
dan memberikannya pada orang itu. Orang-orang berkata pada orang itu; "Demi Allah, kau
berlaku kurang ajar. Kamu telah memintanya dia saat beliau memerlukannya, padahal kau
tahu beliau tidak pernah menolak seorang peminta pun." Orang itu berkata; "Demi Allah,
aku tidak memintanya melainkan untuk aku jadikan sebagai kafanku pada saat aku
meninggal." Sahal berkata; "Maka selimut itu dijadikan kafannya saat ia meninggal."(Shahih) |
3 |
5364 |
Telah menceritakan kepada kami Abu Al Yaman telah mengabarkan kepada kami
Syu'aib dari Az Zuhri dia berkata; telah menceritakan kepadaku Sa'id bin Al Musayyab bahwa
Abu Hurairah radliallahu 'anhu berkata; saya mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam bersabda: "Ada satu rombongan dari umatku yang akan masuk surga, jumlah
mereka tujuh puluh ribu, wajah mereka bersinar seperti rembulan di malam purnama, " lalu
Ukasyah bin Mihshan Al Asadi mengangkat namirah (semacam kain wool) yang ia kenakan
seraya berkata; "Wahai Rasulullah, do'akanlah aku agar termasuk dari mereka, " maka beliau
bersabda: "Ya Allah, jadikanlah ia termasuk dari mereka, " kemudian seorang laki-laki dari
Anshar bangun dan berkata; "Wahai Rasulullah, do'akanlah aku agar termasuk dari mereka, "
maka beliau bersabda: "Engkau telah didahului Ukasyah."(Shahih) |
4 |
5365 |
Telah menceritakan kepada kami 'Amru bin 'Ashim telah menceritakan kepada kami
Hammam dari Qatadah dari Anas, (Qatadah) bertanya kepadanya; "Pakaian apakah yang
paling disukai Nabi shallallahu 'alaihi wasallam?" dia menjawab; "Al hibarah (kain yang
direnda atau bergaris)."(Shahih) |
5 |
5366 |
Telah menceritakan kepadaku Abdullah bin Abu Al Aswad telah menceritakan kepada
kami Mu'adz dia berkata; telah menceritakan kepadaku Ayahku dari Qatadah dari Anas bin
Malik radliallahu 'anhu dia berkata; "Pakaian yang paling disukai oleh Nabi shallallahu 'alaihi
wasallam adalah memakai hibarah (kain yang direnda atau bergaris)."(Shahih) |
6 |
5367 |
Telah menceritakan kepada kami Abu Al Yaman telah mengabarkan kepada kami
Syu'aib dari Az Zuhri dia berkata; telah mengabarkan kepadaku Abu Salamah bin
Abdurrahman bin Auf bahwa Aisyah radliallahu 'anha isteri Nabi shallallahu 'alaihi wasallam
telah mengabarkan kepadanya bahwa ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
meninggal dunia, beliau ditutupi dengan kain hibarah (kain yang direnda atau bergaris).(Shahih) |
|