No |
No Hadits |
Isi |
1 |
1165 |
Telah menceritakan kepada kami Bisyir bin Muhammad telah mengabarkan kepada
kami 'Abdullah berkata, telah mengabarkan kepada saya Ma'mar dan Yunus dari Az Zuhriy
berkata, telah mengabarkan kepada saya Abu Salamah bahwa 'Aisyah radliallahu 'anha isteri
Nabi shallallahu 'alaihi wasallam mengabarkan kepadanya, katanya; Abu Bakar radliallahu
'anhu menunggang kudanya dari suatu tempat bernama Sunih hingga sampai dan masuk ke
dalam masjid dan dia tidak berbicara dengan orang-orang, lalu dia menemui 'Aisyah
radliallahu 'anha dan langsung mendatangi Nabi shallallahu 'alaihi wasallam yang sudah
ditutupi (jasadnya) dengan kain terbuat dari katun. Kemudian dia membuka tutup wajah
Beliau lalu Abu Bakar bersimpuh didepan jasad Nabi, lalu menutupnya kembali. Kemudian
Abu Bakar menangis dan berkata: "Demi bapak dan ibuku, wahai Nabi Allah, Allah tidak akan
menjadikan kematian dua kali kepadamu. Adapun kematian pertama yang telah ditetapkan
buatmu itu sudah terjadi". Berkata, Abu Salamah; telah mengabarkan kepada saya Ibnu
'Abbas radliallahu 'anhuma bahwa; Kemudian Abu Bakar radliallahu 'anhu keluar bertepatan
'Umar radliallahu 'anhu sedang berbicara dengan orang banyak. Maka (Abu Bakar radliallahu
'anhu) berkata, kepada ("Umar radliallahu 'anhu): "Duduklah!". Namun 'Umar tidak
mempedulikannya. Lalu Abu Bakar berkata, lagi: "Duduklah!". Namun 'Umar tetap tidak
mempedulikannya. Akhirnya Abu Bakar bersaksi (tentang kewafatan Nabi shallallahu 'alaihi
wasallam) sehingga orang-orang berkumpul kepadanya dan meninggalkan 'Umar, lalu Abu
Bakar berkata: "Kemudian, barangsiapa dari kalian yang menyembah Muhammad shallallahu
'alaihi wasallam, sungguh Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam sekarang sudah wafat dan
barangsiapa dari kalian yang menyembah Allah, sungguh Allah Maha Hidup yang tidak akan
pernah mati. Allah Ta'ala telah berfirman: (yang artinya): "Dan Muhammad itu tidak lain
kecuali hanyalah seorang rasul sebagaimana telah berlalu (mati) rasul-rasul sebelum
dia seterusnya hingga akhir ayat llah akan memberi balasan pahala bagi orang -orang
yang bersyukur" (QS. Ali'Imran 165). Demi Allah, seakan-akan orang-orang belum pernah
mengetahui bahwa Allah sudah menurunkan ayat tersebut sampai Abu Bakar radliallahu
'anhu membacakannya. Akhirnya orang-orang memahaminya dan tidak ada satupun orang
yang mendengarnya (wafatnya Nabi) kecuali pasti membacakannya".(Shahih) |
2 |
1166 |
Telah menceritakan kepada kami Yahya bin Bukair telah menceritakan kepada kami Al
Laits dari 'Uqail dari Ibnu Syihab berkata, telah mengabarkan kepada saya Kharijah bin Zaid
bin Tsabit bahwa Ummu Al 'Ala' seorang wanita Kaum Anshar yang pernah berbai'at kepada
Nabi shallallahu 'alaihi wasallam mengabarkannya bahwa; Ketika Beliau sedang mengundi
pembagian sahabat Muhajirin (untuk tinggal di rumah-rumah sahabat Anshar sesampainya
mereka di Madinah), maka 'Utsman bin Mazh'un mendapatkan bagiannya untuk tinggal
bersama kami. Akhirnya dia kami bawa ke rumah-rumah kami. Namun kemudian dia
menderita sakit yang membawa kepada kematianya. Setelah dia wafat, maka dia
dimandikan dan dikafani dengan baju yang dikenakannya. Tak lama kemudian Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam datang lalu aku berkata, kepada Beliau: "Semoga rahmat Allah
tercurah atasmu wahai Abu As-Sa'ib ('Utsman bin Mazh'un). Dan persaksianku atasmu
bahwa Allah telah memuliakanmu". Maka Nabi shallallahu 'alaihi wasallam berkata: "Dari
mana kamu tahu bahwa Allah telah memuliakannya?" Aku jawab: "Demi bapakku, wahai
Rasulullah, siapakah seharusnya orang yang dimuliakan Allah itu?" Beliau menjawab:
"Adapun dia, telah datang kepadanya Al Yaqin (kematian) dan aku berharap dia berada
diatas kebaikan. Demi Allah meskipun aku ini Rasulullah, aku tidak tahu apa yang akan
dilakukan-Nya terhadapku". Dia (Ummu Al 'Ala') berkata: "Demi Allah, tidak seorangpun
yang aku anggap suci setelah peristiwa itu selamanya". Telah menceritakan kepada kami
Sa'id bin 'Uqair telah menceritakan kepada kami Al Laits seperti ini. Dan berkata, Nafi' bin
Yazid dari 'Uqail: "Apa yang akan dilakukan-Nya terhadapnya". Dan dikuatkan oleh Syu'aib
dan 'Amru bin Dinar dan Ma'mar.(Shahih) |
3 |
1167 |
Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Basysyar telah menceritakan kepada
kami Ghundar telah menceritakan kepada kami Syu'bah berkata; Aku mendengar
Muhammad bin Al Munkadir berkata; Aku mendengar Jabir bin 'Abdullah radliallahu 'anha
berkata: Ketika bapakku meninggal dunia aku menyingkap kain penutup wajahnya, maka aku
menangis namun orang-orang melarangku menangis sedangkan Nabi shallallahu 'alaihi
wasallam tidak melarangku. Hal ini membuat bibiku Fathimah ikut menangis. Maka Nabi
shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Dia menangis atau tidak menangis, malaikat
senantiaa akan tetap menaunginya sampai kalian mengangkatnya". Hadits ini dperkuat pula
oleh Ibnu Juraij telah mengabarkan kepada saya Muhammad bin Al Munkadir bahwa dia
mendengar Jabir radliallahu 'anha.(Shahih) |
|