1 |
4605 |
Telah menceritakan kepada kami Yahya bin Bukair Telah menceritakan kepada kami Al
Laits dari Yunus Telah menceritakan kepada kami Ibnu Syihab bahwa Ibnu As Sabbaq
berkata; Zaid bin Tsabit berkata; Abu Bakar pernah mengutus seseorang padaku seraya
mengatakan, "Sesungguhnya, kamulah yang pernah menulis wahyu untuk Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam. Karena itu, telusurilah Al Qur`an." Maka aku pun segera
menelusurinya, hingga aku mendapati akhir dari surat At Taubah, yakni dua ayat bersama
Abu Khuzaimah Al Anshari, yang aku tidak mendapatkannya pada seorang pun selainnya.
Yakni, "LAQAD JAA`AKUM RASUULUM MIN ANFUSIKUM 'AZIIZUN 'ALAIHI MAA 'ANITTUM.."
Hingga akhir ayat.(Shahih) |
2 |
4606 |
Telah menceritakan kepada kami Ubaidullah bin Musa dari Isra`il dari Abu Ishaq dari Al
Baraa` ia berkata; Ketika turunnya ayat, "LAA YASTAWIL QAA'IDUUNA MINAL MUKMINIINA
WAL MUJAAHIDUUNA FI SABIILILLAH (Tidaklah sama antara orang-orang yang duduk dari
kaum mukminin dengan para Mujahid yang berjuang di jalan Allah)." Maka Nabi shallallahu
'alaihi wasallam bersabda: "Panggilkanlah Zaid bin Tsabit, dan hendaklah ia membawa alat
tulis dan tinta serta tulang." Kemudian beliau bersabda: "Tuliskanlah: 'LAA YASTAWIL
QAA`IDUUNA...'" Sementara saat itu, pas di belakang Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
ada Amru bin Ummu Maktum Al A'ma, ia berkata, "Wahai Rasulullah, apa yang mau Anda
perintahkan kepadaku? Aku adalah seorang yang buta tak bisa melihat." Maka turunlah ayat:
"LAA YASTAWIL QAA'IDUUNA MINAL MUKMINIINA WAL MUJAAHIDUUNA FI SABIILILLAH
GHAIRA ULIDL DLARARA (Tidaklah sama antara orang-orang yang duduk dari kaum
mukminin dengan para Mujahid yang berjuang di jalan Allah, kecuali bagi yang memiliki
udzur yang syari'). (QS. Annisa'; 95).(Shahih) |