No |
No Hadits |
Isi |
1 |
3028 |
Telah bercerita kepada kami Ibrahim bin Musa telah mengabarkan kepada kami 'Isa
dari Hisyam dari bapaknya dari 'Aisyah Radliallahu 'anha berkata; "Nabi shallallahu 'alaihi
wasallam tekah disihir". Dan berkata Al Laits; " Hisyam menulis surat kepadaku bahwa dia
mendengarnya, dia anggap dari bapaknya dari 'Aisyah radliallahu 'anhuma berkata; "Nabi
shallallahu 'alaihi wasallam telah disihir hingga terbayang oleh beliau seolah-olah berbuat
sesuatu padahal tidak. Hingga pada suatu hari Beliau memanggil-manggil kemudian berkata:
"Apakah kamu menyadari bahwa Allah telah memutuskan tentang kesembuhanku?. Telah
datang kepadaku dua orang, satu diantaranya duduk dekat kepalaku dan yang satu lagi
duduk di dekat kakiku. Yang satu bertanya kepada yang lainnya; "Sakit apa orang ini?". Yang
lain menjawab; "Kena sihir". Yang satu bertanya lagi; "Siapa yang menyihirnya?". Yang lain
menjawab; "Labid bin Al A'sham". Yang satu bertanya lagi; "Dengan cara apa?". DIjawab;
"Dengan cara melalui sisir, rambut yang rontok saat disisir dan putik kembang kurma
jantan". Yang satu bertanya lagi; "Sekarang sihir itu diletakkan dimana?". Yang lain
menjawab; "Di sumur Dzarwan". Maka Nabi shallallahu 'alaihi wasallam pergi mendatangi
tempat tersebut kemudian kembali dan berkata kepada 'Aisyah setelah kembali; "Putik
kurmanya bagaikan kepala-kepala syetan". Aku bertanya; "Apakah telah baginda
keluarkan?". Beliau berkata: "Tidak, karena Allah telah menyembuhkan aku. Namun aku
khawatir bekasnya itu dapat mempengaruhi manusia maka sumur itu aku urug (timbun) ".(Shahih) |
2 |
3029 |
Telah bercerita kepada kami Isma'il bin Abu Uwais berkata telah bercerita kepadaku
saudaraku dari Sulaiman bin Bilal dari Yahya bin Sa'id dari Sa'id bin Al Musayyab dari Abu
Hurairah radliallahu 'anhu bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Syaitan
mengikat tengkuk kepala seseorang dari kalian saat dia tidur dengan tiga tali ikatan, syaitan
mengikatnya sedemikian rupa sehingga setiap ikatan diletakkan pada tempatnya lalu
(dikatakan) 'Kamu akan melewati malam yang sangat panjang maka tidurlah dengan
nyenyak.' Jika dia bangun dan mengingat Allah maka lepaslah satu tali ikatan. Jika kemudian
dia berwudlu' maka lepaslah tali yang lainnya dan bila ia mendirikan shalat lepaslah seluruh
tali ikatan dan pada pagi harinya ia akan merasakan semangat dan kesegaran yang
menenteramkan jiwa. Namun bila dia tidak melakukan seperti itu, maka pagi harinya jiwanya
merasa tidak segar dan menjadi malas beraktifitas".(Shahih) |
3 |
3030 |
Telah bercerita kepada kami 'Utsman bin Abu Syaibah telah bercerita kepada kami
Jarir dari Manshur dari Abu Wa'il dari 'Abdullah radliallahu 'anhu berkata; "Dilaporkan
kepada Nabi shallallahu 'alaihi wasallam seseorang yang tertidur melewati malamnya hingga
pagi, maka Beliau bersabda: "Itulah orang yang dikencingi syaitan pada kedua telinganya",
atau dia berkata: "pada telinganya".(Shahih) |
4 |
3031 |
Telah bercerita kepada kami Musa bin Isma'il telah bercerita kepada kami Hammam
dari Manshur dari Salim bin Abi Al Ja'di dari Kuraib dari Ibnu 'Abbas radliallahu 'anhuma dari
Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Seseorang dari kalian apabila mendatangi
istrinya (untuk berjima') kemudian membaca do'a; Allahumma jannibnasy syaithaana wa
jannibisy syaithaana maa razaqtanaa" (Ya Allah, jauhkanlah kami dari setan dan jauhkanlah
pula dari anak yang kelak Engkau karuniakan kepada kami), kemudian bila keduanya
dikaruniai anak maka setan tidak akan dapat mencelakakan anak itu".(Shahih) |
5 |
3032 |
Telah bercerita kepada kami Muhammad telah mengabarkan kepada kami 'Abdah dari
Hisyam bin 'Urwah dari bapaknya dari Ibnu 'Umar radliallahu 'anhuma berkata; Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Jika alis (bagian lingkar luar) matahari mulai terbit
janganlah kalian shalat hingga terang (selesai masa terbitnya), dan jika alis matahari mulai
terbenam janganlah kalian shalat hingga benar-benar telah hilang (terbenam), dan janganlah
kalian menunggu untuk shalat saat terbitnya matahari atau saat terbenamnya, karena saat
seperti itu dia terbit pada dua tanduk syaitan", ('Abdah bin Sulaiman) berkata; "atau asy-
syaitan (definitive), aku tidak tahu mana yang dikatakan oleh Hisyam.(Shahih) |
6 |
3033 |
Telah bercerita kepada kami Abu Ma'mar telah bercerita kepada kami 'Abdul Warits
telah bercerita kepada kami Yunus dari Humaid bin Hilal dari Abu Shalih dari Abu Sa'id
berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Jika ada seseorang lewat di
hadapan salah seorang dari kalian yang sedang shalat, hendaklah dicegahnya. Jika tidak mau
dicegahnya lagi dan jika tetap tidak mau, maka perangilah karena dia adalah syetan". Dan
'Utsman bin Al Haitsam berkata telah bercerita kepada kami 'Auf dari Muhammad bin Sirin
dari Abu Hurairah radliallahu 'anhu berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
menugaskan aku menjaga harta zakat Ramadlan kemudian ada orang yang datang mencuri
makanan namun aku merebutnya kembali, lalu aku katakan; "Aku pasti akan mengadukan
kamu kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam". Lalu Abu Hurairah radliallahu 'anhu
menceritakan suatu hadits berkenaan masalah ini. Selanjutnya orang yang datang
kepadanya tadi berkata; "Jika kamu hendak berbaring di atas tempat tidurmu, bacalah ayat
Al Kursiy karena dengannya kamu selalu dijaga oleh Allah Ta'ala dan syetan tidak akan dapat
mendekatimu sampai pagi". Maka Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Benar apa
yang dikatakannya padahal dia itu pendusta. Dia itu syetan".(Shahih) |
7 |
3034 |
Telah bercerita kepada kami Yahya bin Bukair telah bercerita kepada kami Al Laits dari
'Uqail dari Ibnu Syihab berkata telah mengabarkan kepadaku 'Urwah bin Az Zubair, berkata
Abu Hurairah radliallahu 'anhu; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Syetan
senantiasa mendatangi salah seorang dari kalian seraya berkata; siapa yang menciptakan ini
dan siapa yang menciptakan itu hingga akhirnya dia bertanya 'Lantas siapa yang
menciptakan Tuhanmu?. Bila sudah sampai seperti itu maka hendaklah dia meminta
perlindungan kepada Allah dan menghentikannya".(Shahih) |
8 |
3035 |
Telah bercerita kepada kami Yahya bin Bukair telah bercerita kepada kami Al Laits
berkata telah bercerita kepadaku 'Uqail dari Ibnu Syihab berkata telah bercerita kepadaku
Ibnu Abi Anas, mantan budak at-Taymiyyin bahwa bapaknya bercerita kepadanya bahwa dia
mendengar Abu Hurairah radliallahu 'anhu berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
bersabda: "Apabila datang bulan Ramadlan pintu-pintu surga dibuka sedang pintu-pintu
neraka ditutup dan syaitan-syaitan dibelenggu".(Shahih) |
9 |
3036 |
Telah bercerita kepada kami Al Humaidiy telah bercerita kepada kami Sufyan telah
bercerita kepada kami 'Amru berkata telah mengabarkan kepadaku Sa'id bin Jubair berkata;
Aku bertanya kepada Ibnu 'Abbas radliallahu 'anhuma, lalu dia menjawab, telah bercerita
kepada kami Ubay bin Ka'ab bahwa dia mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
bersabda: " Musa Alaihissalam berkata kepada muridnya; "Hidangkanlah makanan siang
kita". Muridnya berkata; ("Tahukah kamu tatkala kita mecari tempat berlindung di batu
tadi?. Sesungguhnya aku lupa (menceritakan tentang) ikan itu dan tidak ada yang melupakan
aku untuk menceritakannya kecuali setan"). Maka Musa Alaihissalam tidak mendapatkan
jatah makan hingga mereka menemukan tempat yang diperintahkan Allah Ta'ala". (Kisah
dalam QS al-Kahfi ayat 62 - 63)(Shahih) |
10 |
3037 |
Telah bercerita kepada kami 'Abdullah bin Maslamah dari Malik dari 'Abdullah bin
Dinar dari 'Abdullah bin 'Umar radliallahu 'anhuma berkata; "Aku melihat Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam menunjuk ke arah timur lalu bersabda: "Fitnah itu akan timbul
dari sana. Fitnah timbul dari tempat terbitnya tanduk setan".(Shahih) |
11 |
3038 |
Telah bercerita kepada kami Yanya bin Ja'far telah bercerita kepada kami Muhammad
bin 'Abdullah Al Anshariy telah bercerita kepada kami Ibnu Juraij berkata telah mengabarkan
kepadaku 'Atha' dari Jabir radliallahu 'anhu dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:
"Jika malam sudah datang atau sabda Beliau, malam sudah gelap, maka tahanlah bayi-bayi
kalian karena pada saat itu setan sedang berkeliaran. Jika telah berlalu beberapa waktu dari
waktu 'isya', bolehlah kalian biarkan mereka dan tutuplah pintu rumah dan sebutlah nama
Allah dan padamkanlah lampu-lampu kamu dan sebutlah nama Allah dan tutup tempat
minum serta tutup pula bejana (tempat makanan) kamu, walaupun kamu hanya sekedar
melintangkan sesuatu di atasnya, dan sebutlah nama Allah".(Shahih) |
12 |
3039 |
Telah bercerita kepadaku Muhammad bin Ghaylan telah bercerita kepada kami 'Abdur
Razaq telah mengabarkan kepada kami Ma'mar dari Az Zuhriy dari 'Ali bin Husain dari
Shafiyyah binti Huyay berkata; Ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam sedang
melaksanakan i'tikaf aku datang menemui Beliau di malam hari, lalu aku berbincang-bincang
sejenak dengan Beliau, kemudian aku berdiri hendak pulang, Beliau juga ikut berdiri bersama
aku untuk mengantar aku. Saat itu Shafiyyah tingal di rumah Usamah bin Zaid. (Ketika kami
sedang berjalan berdua itu) ada dua orang laki-laki yang lewat, dan tatkala melihat Nabi
shallallahu 'alaihi wasallam keduanya bergegas. Maka Nabi shallallahu 'alaihi wasallam:
"Kalian tenang saja. Sungguh wanita ini adalah Shofiyah binti Huyay". Maka keduanya
berkata: "Maha suci Allah, wahai Rasulullah". Lalu Nabi Shallallahu'alaihiwasallam bersabda:
"Sesungguhnya setan berjalan lewat aliran darah dan aku khawatir setan telah memasukkan
perkara yang buruk pada hati kalian berdua". Atau memasukkan sesuatu ".(Shahih) |
13 |
3040 |
Telah bercerita kepada kami 'Abdan dari Abu Hamzah dari Al A'masy dari 'Adiy
binTsabit dari Sulaiman bin Shurad berkata; "Aku sedang duduk bersana Nabi shallallahu
'alaihi wasallam danada dua orangyang saling mencaci. Satu diantaranya wajahnya memerah
dan urat lehernya menegang. Maka Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Sungguh
aku mengetahui satu kalimat yang bila diucapkan akan hilang apa yang sedang dialaminya.
Seandainya dia mengatakan a'uudzu billahi minasy syaithaan", (aku berlindung kepada Allah
dari setan) ". Lalu orang-orang mengatakan kepada orang itu; "Sesungguhnya Nabi
shallallahu 'alaihi wasallam berkata; "Berlindungkah kamu kepada Allah dari setan". Orang
itu berkata: "Apakah aku sudah gila?".(Shahih) |
14 |
3041 |
Telah bercerita kepada kami Adam telah bercerita kepada kami Syu'bah telah
bercerita kepada kami Manshur dari Salim bin Abi Al Ja'di dari Kuraib dari Ibnu 'Abbas
radliallahu 'anhuma berkata; Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Apabila seseorang
dari kalian mendatangi istrinya (untuk berjima') kemudian membaca do'a; Allahumma
jannibnisy syaithaana wa jannibisy syaithaana maa razaqtani" (YA Allah, jauhkanlah aku dari
setan dan jauhkanlah pula dari anak yang kelak Engkau karuniakan kepada kami), kemudian
bila dikaruniai anak maka setan tidak akan dapat mencelakakan anak itu dan tidak akan
dapat menguasainya". Syu'bah berkata; dan telah bercerita pula kepada kami Al A'masy dari
Salim dari Kuraib dari Ibnu 'Abbas radliallahu 'anhuma seperti hadits ini".(Shahih) |
15 |
3042 |
Telah bercerita kepada kami Mahmud telah bercerita kepada kami Syababah dari
Syu'bah dari Muhammad bin Ziyad dari Abu Hurairah radliallahu 'anhu dari Nabi shallallahu
'alaihi wasallam bahwa Beliau mengerjakan shalat lalu setelah itu bersabda: "Setan datang
menghampiri aku dan berusaha menggangguku untuk memutus shalatku namun Allah
memenangkan aku atasnya". Lalu Mahmud menyebutkan lanjutan hadits ini secara
keseluruhan.(Shahih) |
16 |
3043 |
Telah bercerita kepada kami Muhammad bin Yusuf telah bercerita kepada kami Al
Awza'iy dari Yahya bin Abi Katsir dari Abu Salamah dari Abu Hurairah radliallahu 'anhu
berkata; Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Jika panggilan shalat (adzan)
dikumandangkan maka setan akan lari sambil mengeluarkan kentut agar tidak mendengar
suara adzan tersebut. Apabila panggilan adzan telah sele sai, maka setan kembali. Dan bila
iqamat dikumandangkan setan kembali berlari dan jika iqamat telah selesai dikumandangkan
dia kembali lagi untuk mengganggu seseorang diantara dirinya dan jiwanya seraya berkata;
ingatlah ini dan itu. Hingga orang itu tidak menyadari apakah tiga atau empat raka'at shalat
yang sudah dikerjakannya. Apabila dia tidak tahu tiga atau empat raka'at maka sujudlah dua
kali sebagai sujud sahwi".(Shahih) |
17 |
3044 |
Telah bercerita kepada kami Abu Al Yaman telah mengabarkan kepada kami Syu'aib
dari Abu Az Zanad dari Al A'raj dari Abu Hurairah radliallahu 'anhu berkata; Nabi shallallahu
'alaihi wasallam bersabda: "Setiap anak keturunan Adam ditusuk (untuk disesatkan) oleh
setan dengan jari jemarinya ketika lahir, kecuali 'Isa bin Maryam. Setan datang lalu menusuk
dari balik hijab" (pakaian yang dikenakan bayi) ".(Shahih) |
18 |
3045 |
Telah bercerita kepada kami Malik bin Isma'il telah bercerita kepada kami Isra'il dari Al
Mughirah dari Ibrahim dari 'Alqamah berkata; "Aku mengunjungi negeri Syam, lalu aku
bertanya; "Siapa orang yang ada disini?". Mereka menjawab; " Abu Darda' radliallahu 'anhu".
Dia ('Alqamah) berkata; "Apakah benar bersama kalian ada orang yang telah Allah pelihara
dari setan sebagaimana diucapkan Nabi-Nya shallallahu 'alaihi wasallam?". Telah bercerita
kepada kami Sulaiman bin Harb telah bercerita kepada kami Syu'bah dari Mughirah; Dan dia
berkata; "Orang yang telah Allah pelihara dari setan sebagaimana diucapkan Nabi-Nya
shallallahu 'alaihi wasallam adalah 'Ammar". Dia berkata; dan Al Laits berkata; telah
bercerita kepadaku Khalid bin Yazid dari Sa'id bin Abi Hilal bahwa Abu Al Aswad
mengabarkan kepadanya dari 'Urwah dari 'Aisyah radliallahu 'anha dari Nabi shallallahu
'alaihi wasallam bersabda: "Para malaikat saling berbicara di atas awan dan awan-awan yang
gelap tentang berbagai urusan yang akan terjadi di bumi lalu didengar oleh setan-setan
kemudian setan-setan itu membisikkannya pada telinga para dukun sebagaimana botol
ditiup lalu setan-setan itu menambah urusan yang didengarnya itu dengan seratus
kedustaan".(Shahih) |
19 |
3046 |
Telah bercerita kepada kami 'Ashim bin 'Ali telah bercerita kepada kami Ibnu Abi
Dza'bi dari Sa'id Al Maqbariy dari bapaknya dari Abu Hurairah radliallahu 'anhu dari Nabi
shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Menguap itu dari setan. Maka bila seorang dari kalian
menguap hendaklah sedapat mungkin ditahannya karena bila seseorang dari kalian
menguap dengan mengeluarkan suara haa, setan akan tertawa".(Shahih) |
20 |
3047 |
Telah bercerita kepada kami Zakariya' bin Yahya telah bercerita kepada kami Abu
Usamah, Hisyam berkata, telah mengabarkan kepada kami dari bapakku dari 'Aisyah
radliallahu 'anha berkata; "Ketika perang Uhud dan kaum Musyrikin dapat dikalahkan, Iblis
berteriak dan berkata; "Hei hamba-hamba Allah, di belakang kalian ada pasukan musuh yang
lain". Maka pasukan yang di depan kembali sehingga terjadilah pertempuran antara pasukan
barisan depan dengan pasukan belakang (sesama Kaum Muslimin). Hudzaifah radliallahu
'anhu memperhatikan ternyata ada bapaknya, Al Yaman. Maka segera saja dia berseru;
"Wahai hamba-hamba Allah, itu bapakku, itu bapakku". Demi Allah pasukan itu tidak
mempedulikan (terus saja bertempur) hingga akhirnya membunuhnya (Al Yaman). Maka
Hudzaifah radliallahu 'anhu berkata; "Semoga Allah mengampuni kalian". 'Urwah berkata;
"Sejak saat itu Hudzaifah senantiasa mendapatkan kebaikan hinga bertemu dengan Allah
(meninggal dunia) ".(Shahih) |
21 |
3048 |
Telah bercerita kepada kami Al Hasan bin ar-Rabi' telah bercerita kepada kami Abu Al
Ahwash dari Asy'ats dari bapaknya dari Masruq berkata, 'Aisyah radliallahu 'anha berkata;
"Aku bertanya kepada Nabi shallallahu 'alaihi wasallam tentang seseorang yang menoleh
ketika sedang shalat maka Beliau bersabda: "Itu adalah sambaran yang sangat cepat yang
dilakukan oleh setan terhadap shalatnya seseorang dari kalian".(Shahih) |
22 |
3049 |
Telah bercerita kepada kami Abu Al Mughirah telah bercerita kepada kami Al Awza'iy
berkata telah bercerita kepadaku Yahya dari 'Abdullah bim Abu Qatadah dari bapaknya dari
Nabi shallallahu 'alaihi wasallam. Dan diriwayatkan pula, telah bercerita kepadaku Sulaiman
bin 'Abdur Rahman telah bercerita kepada kami Al Walid telah bercerita kepada kami Al
Awza'iy berkata telah bercerita kapadaku Yahya bin Abi Katsir berkata telah bercerita
kapadaku 'Abdullah bin Abu Qatadah dari bapaknya berkata, Nabi shallallahu 'alaihi
wasallam bersabda: "Mimpi yang baik berasal dari Allah sedangkan yang buruk dari setan.
Maka itu bila seseorang dari kalian mengalami mimpi buruk yang menakutkannya hendaklah
meludah ke arah kirinya dan hendaklah dia meminta perlindungan kepada Allah dari
keburukan mimpinya sebab dengan begitu mimpinya itu tidak akan membahayakannya".(Shahih) |
23 |
3050 |
Telah bercerita kepada kami 'Abdullah bin Yusuf telah mengabarkan kepada kami
Malik dari Sumayya, maula Abu Bak dari Abu Shalih dari Abu Hurairah radliallahu 'anhu
bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Barang siapa yang membaca laa
ilaaha illallahu wahdahuu laa syariika lahuu, lahul mulku wa lahul hamdu wa huwa 'alaa kulli
syai'in qodir (Tidak ada ilah (yang berhaq disembah) selain Allah Yang Maha Tunggal tidak
ada sekutu bagi-Nya. Milik-Nya kerajaan dan bagi-Nya segala puji dan Dia Maha Kuasa atas
segala sesuatu) sebanyak seratus kali dalam sehari, maka baginya mendapatkan pahala
seperti membebaskan sepuluh orang budak, ditetapkan baginya seratus hasanah (kebaikan)
dan dijauhkan darinya seratus keburukan dan baginya ada perlindungan dari (godaan) setan
pada hari itu hingga petang dan tidak ada orang yang lebih baik amalnya dari orang yang
membaca doa ini kecuali seseorang yang dapat lebih banyak mengamalkan (membaca) dzikir
ini".(Shahih) |
24 |
3051 |
Telah bercerita kepada kami 'Ali bin 'Abdullah telah bercerita kepada kami Ya'qub bin
Ibrahim telah bercerita kepada kami bapakku dari Shalih dari Ibnu Syihab berkata telah
mengabarkan kepadaku 'Abdul Hamid bin 'Abdur Rahman bin Zaid bahwa Muhammad bin
Sa'ad bin Abi Waqash mengabarkan kepadanya bahwa Sa'ad bin Abi Waqash berkata; 'Umar
meminta izin menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam saat ada wanita-wanita
Quraisy sedang berbincang bersama Beliau dan berlama-lama berbicara hingga suara
mereka terdengar dengan keras. Ketika 'Umar terdengar meminta izin, para wanita itu
berdiri lalu pergi berlindung di balik tabir. Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam mengizinkan
'Umar masuk lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam tertawa. 'Umar berkata; "Semoga
Allah selalu membuat gigi baginda tertawa wahai Rasulullah". Beliau berkata: "Aku heran
dengan para wanita yang tadi bersamaku. Ketika mereka mendengar suaramu mereka
langsung saja menghindar dan berlindung dari balik tabir". 'Umar berkata; "Kamulah wahai
Rasulullah, seharusnya yang lebih patut untuk disegani". Selanjutnya 'Umar berkata; "Wahai
para wanita yang menjadi musuh bagi diri kalian sendiri, mengapa kalian segan (takut)
kepadaku dan tidak tidak segan kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam?". Para wanita
itu menjawab; "Ya, karena kamu lebih galak dan keras hati dibanding Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam". Kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Demi Dzat
yang jiwaku berada di tangan-Nya, tidak ada satu setanpun yang berjumpa denganmu pada
suatu lorong melainkan dia akan mencari lorong lain yang tidak kamu lalui".(Shahih) |
25 |
3052 |
Telah bercerita kepadaku Ibrahim binHamzah berkata telah bercerita kepadaku Ibnu
Abi Hazim dari Yazid dari Muhammad bin Ibrahim dari 'Isa binThalhah dari Abu Hurairah
radliallahu 'anhu dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Jika terbangun, seingatku
beliau bersabda; seseorang dari kalian, dari tidurnya hendaklah dia berwudlu' dan
beristinsyar (memasukkan air ke hidung dan mengeluarkannya) karena setan tidur pada
batang hidung orang itu".(Shahih) |
|