No |
No Hadits |
Isi |
1 |
1540 |
Telah menceritakan kepada kami 'Abdullah bin Yusuf telah mengabarkan kepada kami
Malik dari 'Abdurrahman bin Al Qasim dari bapaknya dari 'Aisyah radliallahu 'anha bahwa dia
berkata: "Aku mengunjungi Makkah (untuk menunaikan hajji) sedang aku mengalami haidh
sehingga aku tidak melakukan thawaf di Ka'bah Baitullah dan juga tidak sa'iy antara bukit
Shafaa dan Marwah". Dia berkata: "Kemudian hal ini aku adukan kepada Rasulullah
Shallallahu'alaihiwasallam maka Beliau bersabda: "Lakukanlah semua manasik seperti yang
dilakukan para hujjaj selain thawaf di Ka'bah Baitullah hingga kamu suci".(Shahih) |
2 |
1541 |
Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin AL Mutsanna telah menceritakan
kepada kami 'Abdul Wahhab berkata,. Dan diriwayatkan pula, telah berkata kepadaku
Khalifah telah menceritakan kepada kami 'Abdul Wahhab telah menceritakan kepada kami
Habib Al Mu'allim dari 'Atho' dari Jabir bin 'Abdullah radliallahu 'anhua berkata: "Nabi
Shallallahu'alaihiwasallam dan para sahabatnya berihram untuk hajji dan tidak ada
seorangpun dari mereka yang membawa Al Hadyu (hewan qurban) kecuali Nabi
Shallallahu'alaihiwasallam dan Tholhah. Sementara itu 'Ali baru saja datang dari negeri
Yaman dengan membawa Al Hadyu, dia berkata: Aku berihram (berniat hajji) sebagaimana
Nabi Shallallahu'alaihiwasallam berihram. Maka Nabi Shallallahu'alaihiwasallam
memerintahkan para sahabatnya agar menjadikan ihram mereka sebagai 'umrah lal u
melaksanakan thawaf kemudian mencukur rambut lalu bertahallul kecuali mereka yang
membawa Al Hadyu. Maka mereka berkata: "Maka kami berangkat menuju Mina lalu
diantara kami ada yang menyebut bahwa dia menarik diri. Hal ini kemudian sampai kepada
Nabi Shallallahu'alaihiwasallam, maka Beliau berkata: "Kalau aku bisa mengulang kembali
apa yang telah lewat, aku tidak akan menyembelih, dan seandainya aku tidak membawa Al
Hadyu, sudah pasti aku akan bertahallul". Kemudian 'Aisyah radliallahu 'anha mengalami
haidh sedangkan dia telah menuntaskan seluruh manasik kecuali thawaf di Ka'bah Baitullah.
Ketika dia sudah suci, dia melaksanakan thawaf di Ka'bah Baitullah. Dia berkata: 'Wahai
Rasulullah, kalian berangkat dengan niat hajji dan 'umrah sedangkan aku dengan niat hajji
saja". Maka Beliau perintahkan 'Abdurrahman bin Abu Bakar agar keluar bersama 'Aisyah
radliallahu 'anha ke Tan'im. Maka 'Aisyah radliallahu 'anha melaksanakan 'umrah setelah
melaksanakan manasik hajji".(Shahih) |
3 |
1542 |
Telah menceritakan kepada kami Mu'ammal bin Hisyam telah menceritakan kepada
kami Isma'il dari Ayyub dari Hafshah berkata: "Dahulu kami melarang anak-anak gadis
remaja kami keluar rumah", hingga datang seorang wanita lalu mendatangi Qashra Banu
Khalaf lalu aku menemuinya. Kemudian dia menceritakan tentang saudara perempuannya
yang menjadi suami seorang dari sahabat Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam yang pernah
ikut berperang bersama Nabi Shallallahu'alaihiwasallam sebanyak dua belas peperangan,
dan saudaranya telah mendampingi suaminya dalam enam kali peperangan. Saudara
perempuannya berkata: "Maka (dalam peperangan itu) kami sering mengurus orang yang
sakit dan mengobati orang-orang yang terluka. Saudaraku bertanya kepada Nabi
Shallallahu'alaihiwasallam.: "Wahai Rasulullah, apakah berdosa bila seorang dari kami tidak
keluar rumah karena tidak memiliki jilbab?" Beliau Shallallahu'alaihiwasallam menjawab:
"Hendaklah temannya meminjamkan j ilbabnya dan agar mereka dapat menyaksikan
kebaikan dan mendo'akan Kaum Muslimin". Berkata, Hafshah: "Ketika Ummu 'Athiyah
datang aku menemuinya lalu aku bertanya atau dia berkata, lalu kami bertanya kepadanya.
Dan setiap kali dia menceritakan tentang Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam dia selalu
mengatakan demi bapakku. Kami bertanya: "Apakah kamu pernah mendengar Rasulullah
Shallallahu'alaihiwasallam berkata, tentang ini dan ini?". Dia menjawab: "Iya, demi
bapakku". Beliau bersabda: "Keluarkanlah para gadis remaja dan wanita-wanita yang dipingit
di rumah dan wanita yang sedang haidh agar mereka dapat menyaksikan kebaikah dan
mendo'akan Kaum Muslimin namun para wanita yang sedang haidh harus dijauhkan dari
tempat shalat". Aku (Hafshah) bertanya: "Juga wanita yang sedang haidh?" Dia berkata:
"Bukankah mereka juga hadir di 'Arafah, dan menyaksikan ini dan itu?"(Shahih) |
|