Daftar Hadits riwayat Ibnu Majah


Kitab : PELAKSANAAN SHALAT
Bab : Menyempurnakan Shalat
[Kembali]

No No Hadits Isi
1 1069 Dari Abu Hurairah, bahwa seorang laki-laki pernah masuk masjid, kemudian ia mengerjakan shalat —sementara Rasulullah SAW sedang berada di sisi masjid—. Lalu laki-laki tersebut datang dan mengucapkan salam kepada Rasulullah SAW. Rasulullah berkata, "Keselamatan atasmu juga, kembali dan ulangi shalatmu, sesungguhnya engkau belum shalat." Laki-laki itu pun mengulangi shalatnya. Kemudian dia datang dan memberi salam kepada Rasulullah. Rasulullah SAW pun bersabda, "Keselamatan atas kamu juga, ulangi shalatmu, sesungguhnya kamu belum shalat." Laki-laki itu berkata untuk yang ketiga kalinya, "Jika begitu, ajarkanlah aku, wahai Rasulullah!" Rasulullah SAW bersabda, "Apabila kamu hendak shalat, maka sempurnakanlah wudhumu. Kemudian menghadaplah ke arah kiblat, lalu bertakbirlah. Kemudian bacalah ayat Al Quran yang kamu hafal, lalu ruku' sampai kamu tenang dalam ruku Kemudian angkat kepala hingga berdiri tegak, lalu sujud sampai tenang dalam sujud. Kemudian angkatlah kepalamu sampai kamu dapat duduk dengan sempurna, lakukan itu semua dalam shalatmu. "(Shahih ) (Shifat Ash-Shalat, Al Irwa' (289), Shahih Abu Daud (862). Muttafaq alaih. )
2 1070 Dari Muhammad bin Amru bin Atha' ia berkata, "Aku mendengar dari Abu Humaid As-Sa'idi —di antara sepuluh sahabat Rasulullah SAW yang di antaranya Abu Qatadah—. Abu Humaid berkata, 'Aku (adalah orang) yang paling mengetahui di antara kalian mengenai shalatnya Rasulullah SAW. Mereka berkata, 'Mengapa? Demi Allah, kamu bukanlah orang di antara kami yang paling banyak mengikuti Rasulullah SAW dan bukan juga yang paling dahulu menjadi sahabat'. Dia menjawab, 'Tentu'. Mereka berkata, 'Tunjukkanlah!' Dia berkata, 'Rasulullah SAW apabila berdiri untuk shalat, beliau bertakbir kemudian mengangkat kedua tangannya sampai sejajar dengan kedua pundaknya, dan semua anggota tubuh menempati posisinya. Kemudian beliau membaca surah Al Qur'an, kemudian bertakbir dan mengangkat kedua tangannya hingga sejajar dengan kedua pundaknya, kemudian ruku dan meletakkan kedua telapak tangannya di atas kedua lututnya sebagai fondasi. Beliau tidak menundukkan (menurunkan) kepalanya dan tidak mengangkatnya tetapi pertengahan (sejajar). Kemudian beliau mengucapkan; Samiallahu liman hamidah (Allah mendengar orang yang memuji-Nya) dan mengangkat kedua tangannya hingga sejajar dengan kedua bahunya, sampai semua tulang sendi beliau berada pada posisinya. Kemudian beliau turun ke tanah dan merenggangkan kedua tangannya dari kedua lambungnya, lalu mengangkat kepalanya dan duduk di atas kaki kirinya, dan beliau menekan jari-jari kakinya ketika sujud. Kemudian beliau sujud, lalu bertakbir dan duduk di atas kaki kirinya sampai semua tulang kembali pada posisinya, kemudian beliau berdiri. Beliau melakukan di rakaat lain seperti itu. Kemudian apabila berdiri dari rakaat yang kedua, beiiau mengangkat kedua tangannya sarnpai sejajar dengan kedua pundaknya, sebagaimana yang beliau lakukan ketika memulai shalat. Kemudian beliau melanjutkan shalatnya seperti ini, hingga sujud yang menuntut salam, beliau mengakhirkan salah satu kakinya dan duduk di atas pangkal paha kiri." Mereka berkata, "Kamu benar, begitulah Rasulullah SAW melakukan shalat."(Shahih ) (Al Irwa' (305), Shahih Abu Daud (720 dan 721), Ar-Raudh (988). )