| No | No Hadits | Isi |
| 1 | 1246 | Dari Aisyah, ia berkata, "Ketika Rasulullah SAW sakit pada sakit yang membuat beliau wafat -Abu Muawiyah mengatakan ketika sakitnya semakin parah- datang Bilal mengumandangkan adzan shalat, lalu beliau bersabda, "Perintahkan Abu Bakar untuk mengimami shalat orang-orang." Kami berkata, "Wahai Rasulullah SAW sesungguhnya Abu Bakar seorang yang mudah sedih dan menangis maksudnya lembut hatinya- seandainya dia menempati tempatmu, maka ia akan menangis dan tidak mampu (untuk shalat). Perintahkanlah Umar untuk shalat menjadi imam bersama orang-orang." Lalu Rasulullah SAW bersabda, "Perintahkan Abu Bakar menjadi imam shalat dengan orang-orang, sesungguhnya kalian semua seperti perempuan pada zaman Yusuf" Aisyah berkata, "Maka kami mengirim utusan kepada Abu Bakar, lalu dia shalat dengan orang-orang." Rasulullah SAW merasakan pada dirinya keringanan (agak membaik kesehatannya), lalu beliau keluar shalat dengan dituntun (dipandu) oleh dua orang, dan kedua kaki beliau terseret di tanah. Ketika Abu Bakar merasa (kehadiran Rasulullah) maka ia berusaha untuk mundur, lalu Rasulullah memberi isyarat kepadanya untuk tetap di tempatnya." Perawi berkata, "Kemudian Nabi SAW datang dan beliau didudukan di samping Abu Bakar, maka Abu Bakar mengikuti Rasulullah dan orang-orang mengikuti Abu Bakar."(Shahih ) (At-Ta'liq 'ala Ibnu Khuzaimah (1616). Fiqh As-Sirah (499). Al Irwa' (548). Muttafaq 'alaih. ) |
| 2 | 1247 | Dari Aisyah, ia berkata, "Rasulullah memerintahkan Abu Bakar untuk mengimami shalat orang-orang pada saat beliau sakit, lalu Abu Bakar shalat dengan mereka. Kemudian ketika Rasulullah SAW merasakan dirinya ringan (agak membaik), beliau keluar dan Abu Bakar sedang mengimami orang-orang. Maka ketika Abu Bakar melihat beliau, ia mundur. Rasulullah SAW memberi isyarat kepadanya -yaitu, agar tetap sebagaimana kamu berada- lalu Rasulullah SAW duduk di depan Abu Bakar, maka Abu Bakar shalat mengikuti shalat Rasulullah SAW dan orang-orang mengikuti shalatnya Abu Bakar."(Shahih ) (Al Irwa' Muttafaq alaih. ) |
| 3 | 1248 | Dari Salim bin Ubaid, ia berkata, "Rasulullah SAW pernah pingsan ketika beliau sakit, kemudian beliau sadar lalu bertanya, 'Apakah waktu shalat sudah tiba?' Mereka menjawab, 'Ya,' Rasulullah SAW bersabda, 'Perintahkan Bilal untuk mengumandangkan Adzan dan perintahkan Abu Bakar untuk mengimami shalat orang-orang.' Kemudian beliau pingsan lalu beliau sadar dan bersabda, 'Apakah waktu shalat telah tiba? Mereka menjawab, 'Ya.' Beliau bersabda, ''Perintahkan Bilal untuk mengumandangkan adzan dan perintahkan Abu Bakar untuk mengimami shalat orang-orang.' Kemudian Rasulullah SAW pingsan, lalu sadar, dan kembali bertanya, "Apakah waktu shalat telah tiba? Mereka menjwab, 'Ya.' Beliau berkata, 'Perintahkan Bilal untuk mengumandangkan adzan dan perintahkan Abu Bakar untuk mengimami shalat orang-orang.'' Aisyah berkata, 'Sesungguhnya ayahku seorang yang lembut hatinya, maka apabila dia menempati posisimu, dia akan menangis dan tidak akan sanggup (menyempurnakan shalatnya), sudihkah engkau memerintahkan yang lain?' Kemudian Rasulullah pingsan, lalu sadar dan beliau bersabda, 'Perintahkan Bilal untuk mengumandangkan adzan dan perintahkan Abu Bakar untuk mengimami shalat orang-orang, sesungguhnya kalian seperti teman-teman nabi Yusuf, atau seperti perempuan-perempuan Nabi Yusuf.' Perawi berkata, 'Maka Bilal diperintahkan untuk mengumandangkan adzan dan Abu Bakar diperintahkan untuk mengimami shalat orang-orang. Kemudian Rasulullah merasa ringan, lalu beliau bersabda, 'Siapakah yang dapat menjadi sandaranku? Lalu datang Barirah dan seorang laki-laki lain, maka Rasulullah bersandar kepada kedua laki-laki tersebut. Ketika Abu Bakar melihat beliau, dia pergi mundur kebelakang, lalu Rasulullah memberikan isyarat kepadanya untuk tetap ditempatnya. Kemudian Rasulullah SAW datang hingga duduk disamping Abu bakar, sampai Abu Bakar menyelesaikan shalatnya. Rasulullah wafat setelah itu."(Shahih ) (Mukhtashar Asy-Syama'il Al Muhammadiyah (333). ) |
| 4 | 1249 | Dari Ibnu Abbas, ia berkata, "Ketika Rasulullah mengalami sakit yang beliau wafat dengan penyakit itu, dan beliau berada di rumah Aisyah. Lalu beliau berkata, 'Panggilkan aku Ali!.' Aisyah berkata, 'Apakah kami panggilkan untukmu Abu Bakar?' Beliau menjawab, 'Panggilah dia.' Hafshah berkata, 'Apakah kami panggilkan untukmu Umar?' Beliau menjawab, 'Panggilah dia.' Ummu Fadhl berkata, 'Wahai Rasulullah! Apakah kami panggilkan untukmu Abbas?' Beliau menjawab, 'Ya!.' Ketika mereka berkumpul Rasulullah SAW mengangkat kepalanya, beliau melihat dan diam. Umar berkata, "Berdirilah kalian menjauh dari Rasulullah SAW." Kemudian datang Bilal mengumandangkan Adzan shalat, beliau berkata, 'Perintahkan Abu bakar mengimami shalat orang-orang,'' Aisyah berkata, 'Wahai Rasulullah sesungguhnya Abu Bakar seorang yang mudah sedih dan tidak bisa menahannya, kapan saja dia tidak melihatmu, dia akan menangis dan orang-orang pun akan ikut menangis. Sudihkah engkau memerintahkan Umar menjadi imam shalat orang-orang.' Abu Bakar keluar dan shalat dengan orang-orang, lalu Rasulullah SAW merasa dirinya lapang, maka beliau keluar dengan dituntun diantara dua orang, dan kedua kakinya terseret ke tanah. Ketika orang-orang melihat beliau, mereka bertasbih dengan Abu Bakar, lalu diapun pergi mundur, maka Rasulullah SAW memberi isyarat kepadanya -maksudnya, tetap ditempatmu-. Lalu datang Rasulullah SAW dan duduk di sisi kanan Abu bakar, dan Abu Bakar berdiri. Abu Bakar mengikuti Rasulullah SAW dan orang-orang mengikuti Abu Bakar." Ibnu Abbas berkata, "Rasulullah SAW memulai bacaan di mana Abu Bakar sampai." Waqi' berkata, "Demikianlah sunah Nabi, ia berkata, "Maka Rasulullah SAW meninggal dalam sakitnya itu."(Hasan ) (Tanpa menyebutkan Ali. At-Ta'liq 'ala Ibnu Majjah. Difa''ani Al Hadits An-Nabawi (55-57). Muttafaq alaih dengan ringkas dari riwayat Aisyah. ) |