Daftar Hadits riwayat Ibnu Majah


Kitab : ZAKAT
Bab : Zakat Unta
[Kembali]

No No Hadits Isi
1 1825 Dari Abdullah bin Umar, dari Rasulullah SAW, dia berkata, "Salim membacakan sebuah catatan yang ditulis oleh Rasulullah SAW mengenai zakat sebelum beliau wafat, maka aku menemukan (tulisan) di dalamnya, "Pada setiap lima unta, satu kambing, pada sepuluh (unta), dua kambing, pada lima belas (unta), tiga kambing, pada setiap dua puluh (unta), empat kambing, dan pada dua puluh lima sampai tiga puluh lima (unta), satu bintu makhadh, jika tidak terdapat bintu makhadh, maka ibnu labun jantan. Jika melebihi tiga puluh lima ekor hingga empat puluh lima ekor, maka satu bintu labun. Jika melebihi empat puluh lima ekor hingga enam puluh ekor, maka satu ekor hiqqah. Jika melebihi enampuluh ekor hingga tujuh puluh lima ekor, maka satu ekor jadz'ah. Jika telah melebihi tujuh puluh lima ekor hingga sembilan puluh ekor, maka dua ekor bintu labun. Jika telah melebihi sembilan puluh ekor hingga seratus duapuluh ekor, mako dua ekor hiqqah. Jika sangat banyak, maka pada setiap lima puluh (ekor unta), satu ekor hiqqah, dan pada setiap empat puluh (unta), seekor bintu labun. "(Shahih ) (Shahih Abu Daud (1400-1402), Al Irwa' (3/266-267). )
2 1826 Dari Abu Said Al Khudri, ia berkata, "Rasulullah SAW bersabda, 'Tidak ada (kewajiban) zakat pada unta yang kurang dari lima ekor, juga tidak ada kewajiban apa-apa pada empat ekor. Jika telah mencapai lima ekor sampai sembilan ekor, maka (kewajiban zakat yang harus dikeluarkan adalah) satu kambing. Jika mencapai sepuluh sampai empat belas ekor, maka dua kambing. Jika mencapai lima belas sampai sembilan belas ekor, maka tiga ekor kambing. Jika telah mencapai dua puluh sampai dua puluh empat ekor, maka empat ekor kambing. Jika telah mencapai dua puluh lima sampai tiga puluh lima ekor, maka satu ekor bintu makhadh, jika tidak terdapat satu ekor bintu makhadh, maka satu ekor ibnu labun dzakar (jantan). Jika bertambah satu ekor unta (dari jumlah tiga puluhlima), maka (zakatnya) satu ekor bintu labun, hingga mencapai (jumlah) empat puluh lima ekor. Jika bertambah satu ekor unta, maka satu ekor hiqqah, hingga mencapai enam puluh ekor. Jika bertambah satu ekor unta, maka satu ekor jadza'ah, hingga mencapai tujuh puluh lima ekor. Jika bertambah satu ekor unta, maka dua ekor bintu labun, hingga mencapai sembilan puluh ekor. Jika bertambah satu ekor unta, maka dua ekor hiqqah, hingga mencapai seratus dua puluh ekor. Kemudian pada setiap lima puluh ekor unta, satu ekor hiqqah, dan pada setiap empat puluh ekor unta, satu ekor bintu labun. "(Hasan ) (Ash-Shahihah (2192). )