Daftar Hadits riwayat Muslim


Kitab : FITNAH DAN TANDA KIAMAT
Bab : Dajjal dan sifatnya
[Kembali]

No No Hadits Isi
1 5218 Telah menceritakan kepada kami Abu Bakr bin Abu Syaibah telah menceritakan kepada kami Abu Usamah dan Muhammad bin Bisyr keduanya berkata: Telah menceritakan kepada kami Ubaidullah dari Nafi' dari Ibnu Umar. Telah menceritakan kepada kami Ibnu Numair, teks miliknya, telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Bisyr telah menceritakan kepada kami Ubaidullah dari Nafi' dari Ibnu Umar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam menyebut Dajjal dihadapan orang-orang, beliau bersabda: "Sesungguhnya Allah Ta'ala tidak buta sebelah mata dan sesungguhnya Al Masih Dajjal buta matanya yang kanan, matanya seperti anggur mencuat." Telah menceritakan kepadaku Abu Ar Rabi' dan Abu Kamil keduanya berkata: Telah menceritakan kepada kami Hammad bin Zaid dari Ayyub. Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Abbad telah menceritakan kepada kami Hatim bin Isma'il dari Musa bin Uqbah, keduanya dari Nafi' dari Ibnu Umar dari nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam sepertinya.(Shahih)
2 5219 Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Al Mutsanna dan Muhammad bin Basyar keduanya berkata: Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Ja'far telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari Qatadah berkata: Aku mendengar Anas bin Malik berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Tidaklah seorang nabi pun melainkan telah mengingatkan umatnya dari si buta sebelah mata si pendusta. Ingat, sesungguhnya ia buta sebelah mata, sedangkan Rabb kalian tidak buta sebelah mata. Diantara kedua matanya tertulis K A F I R."(Shahih)
3 5220 Telah menceritakan kepada kami Ibnu Al Mutsanna dan Ibnu Basyar, teks milik Ibnu Al Mutsanna, keduanya berkata: Telah menceritakan kepada kami Mu'adz bin Hisyam telah menceritakan kepadaku ayahku dari Qatadah telah menceritakan kepada kami Anas bin Malik nabi Allah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Dajjal, diantara kedua matanya tertulis K A F I R, yaitu kafir."(Shahih)
4 5221 Telah menceritakan kepadaku Zuhair bin Harb telah menceritakan kepada kami Affan telah menceritakan kepada kami Abdulwarits dari Syu'aib bin Al Habhab dari Anas bin Malik berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Dajjal, matanya buta, diantara kedua matanya tertulis 'Kafir' -beliau mengeja K A F I R- setiap muslim bisa membacanya."(Shahih)
5 5222 Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Abdullah bin Numair, Muhammad bin Al Ala` dan Ishaq bin Ibrahim, berkata Ishaq: Telah mengkhabarkan kepada kami, sementara yang lain berkata: Telah menceritakan kepada kami Abu Mu'awiyah dari Al A'masy dari Syaqiq dari Hudzaifah berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Dajjal, buta mata sebelah kanan, berambut ikal, bersamanya ada surga dan neraka, nerakanya adalah surga dan surganya adalah neraka."(Shahih)
6 5223 Telah menceritakan kepada kami Abu Bakr bin Abu Syaibah telah menceritakan kepada kami Yazid bin Harun dari Abu Malik Al Asyja'i dari Rib'I bin Hirasy dari Hudzaifah berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sungguh aku tahu apa yang ada bersama Dajjal, bersamanya ada dua sungai mengalir. Salah satunya secara kasat mata berupa air putih dan yang lainnya secara kasat mata berupa api yang bergejolak. Bila ada yang menjumpainya, hendaklah mendatangi surga yang ia lihat berupa api dan hendaklah menutup mata, kemudian hendaklah menundukkan kepala lalu meminumnya karena sesungguhnya itu adalah air dingin. Sesungguhnya Dajjal buta matanya, di atas matanya ada kulit tebal, diantara kedua matanya tertulis KAFIR yang bisa dibaca oleh setiap mu`min yang bisa baca tulis atau pun tidak."(Shahih)
7 5224 Telah menceritakan kepada kami Ubaidullah bin Mu'adz telah menceritakan kepada kami ayahku telah menceritakan kepada kami Syu'bah. Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Al Mutsanna, teks miliknya, telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Ja'far telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari Abdulmalik bin Umair dari Rib'I bin Hirasy dari Hudzaifah dari nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda tentang Dajjal: "Sesungguhnya bersamanya ada air dan api, apanya adalah air dingin dan airnya adalah api, karena itu janganlah kalian binasa." Abu Mas'ud berkata: Aku mendengarnya dari Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam.(Shahih)
8 5225 Telah menceritakan kepada kami Ali bin Hujr telah menceritakan kepada kami Syu'aib bin Shafwan dari Abdulmalik bin Umair dari Rib'I bin Hirays dari Uqbah bin Amru Abu Mas'ud Al Anshari berkata: Aku pergi bersamanya untuk menemui Hudzaifah bin Al Yaman, lalu Uqbah berkata padanya: Ceritakanlah kepadaku apa yang kau dengar dari Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam tentang Dajjal! Ia berkata: Dajjal muncul bersama air dan api. Yang dilihat manusia berupa air adalah api yang membakar dan yang dilihat manusia berupa api adalah air dingin tawar. Siapa pun diantara kalian yang menjumpainya, hendaklah memilih yang terlihat seperti api, karena sesungguhnya itu adalah air tawar yang baik. Uqbah berkata: Aku pernah mendengarnya, sebagai pembenaran untuk Hudzaifah.(Shahih)
9 5226 Telah menceritakan kepada kami Ali bin Hujr As Sa'di dan Ishaq bin Ibrahim, teks milik Ibnu Hujr, berkata Ishaq: Telah mengkhabarkan kepada kami, sementara Ibnu Hujr berkata: Telah menceritakan kepada kami Jarir dari Al Mughirah dari Nu'aim bin Abu Hind dari Rib'I bin Hirasy berkata: Hudzaifah dan Abu Mas'ud berkumpul, Hudzaifah berkata: Aku paling tahu ada yang ada bersama Dajjal, sesungguhnya bersamanya ada sungai dari air dan sungai dari api. Yang kalian lihat seperti api adalah air dan yang kalian lihat seperti air adalah api. Siapapun dari kalian yang menjumpainya lalu menginginkan air, hendalah minum dari sungai yang terlihat api karena ia akan menemukannya berupa air. Abu Mas'ud berkata: Seperti itu sabda yang aku dengar dari nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam.(Shahih)
10 5227 Telah menceritakan kepadaku Muhammad bin Rafi' telah menceritakan kepada kami Husain bin Muhammad telah menceritakan kepada kami Syaiban dari Yahya dari Abu Salamah berkata: Aku mendengar Abu Hurairah berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Maukah aku beritahukan kepada kalian suatu hal mengenai Dajjal? Suatu hal yang belum pernah dikabarkan oleh seorang Nabipun kepada kaumnya: Sesungguhnya ia(Dajjal) itu buta sebelah matanya, ia datang dengan sesuatu seperti surga dan neraka. Yang dikatakannya surga berarti itu adalah neraka. Dan sungguh aku memperingatkannya atas kalian sebagaimana Nabi Nuh memperingatkannya atas kaumnya.(Shahih)
11 5228 Telah menceritakan kepada kami Abu Khaitsamah Zuhair bin Harb telah menceritakan kepada kami Al Walid bin Muslim telah menceritakan kepadaku Abdurrahman bin Yazid bin Jabir telah menceritakan kepadaku Yahya bin Jabir Ath Tho`i hakim Himsh, telah menceritakan kepadaku Aburrahman bin Jubair dari ayahnya, Jubair bin Nufair Al Hadlrami ia mendengar An Nawwas bin Sam'an Al Kilabi. Telah menceritakan kepadaku Muhammad bin Mihran Ar Razi, teks miliknya, telah menceritakan kepada kami Al Walid bin Muslim telah menceritakan kepada kami Abdurrahman bin Yazid bin Jabir dari Yahya bin Jabir Ath Tha`i dari Abdurrahman bin Jubair bin Nufair dari ayahnya, Jubair bin Nufair dari An Nawwas bin Sam'an berkata: Pada suatu pagi, Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam menyebut Dajjal, beliau melirihkan suara dan mengeraskannya hingga kami mengiranya berada disekelompok pohon kurma. Kami pergi meninggalkan Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam lalu kami kembali lagi, beliau mengetahui hal itu pada kami lalu beliau bertanya: "Kenapa kalian?" kami menjawab: wahai Rasulullah, Tuan menyebut Dajjal pada suatu pagi, Tuan melirihkan dan mengeraskan suara hingga kami mengiranya ada disekelompok pohon kurma, beliau bersabda: "Selain Dajjal yang lebih aku khawatirkan pada kalian, bila ia muncul dan aku berada ditengah-tengah kalian, aku akan mengalahkannya, bukan kalian dan bila ia muncul dan aku sudah tidak ada ditengah-tengah kalian, maka setiap orang adalah pembela dirinya sendiri dan Allah adalah penggantiku atas setiap muslim, ia adalah pemuda ikal, matanya menonjol, mirip 'Abdu Al 'Uzza bin Qathan. Siapa pun diantara kalian yang melihatnya hendaklah membaca permulaan surat Al Kahfi, ia muncul diantara Syam dan 'Irak lalu banyak membuat kerusakan dikanan dan dikiri, wahai hamba-hamba Allah, teguhlah kalian." Kami bertanya: Berapa lama ia tinggal di bumi? Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam menjawab: "Empat puluh hari, satu hari seperti setahun, satu hari seperti sebulan, satu hari seperti satu pekan dan hari-hari lainnya seperti hari-hari kalian." Kami bertanya: Wahai Rasulullah, bagaimana menurut Tuan tentang satu hari yang seperti satu tahun, cukupkah bagi kami shalat sehari? Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam menjawab: "Tidak, tapi perkirakanlah ukurannya." Kami bertanya: Wahai Rasulullah, bagaimana kecepatannya di bumi? Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam menjawab: Seperti hujan yang diakhiri angin. Ia mendatangi kaum dan menyeru mereka, mereka menerimanya, ia memerintahkan langit agar menurunkan hujan, langit lalu menurunkan hujan, ia memerintahkan bumi agar mengeluarkan tumbuh-tumbuhan, bumi lalu mengeluarkan tumbuh-tumbuhan lalu binatang ternak mereka pergi dengan punuk yang panjang, lambung yang lebar dan kantong susu yang berisi lalu kehancuran datang lalu ia berkata padanya: 'Keluarkan harta simpananmu.' Lalu harta simpanannya mengikutinya seperti lebah-lebah jantan. Kemudian ia memanggil seorang pemuda belia, ia menebasnya dengan pedang lalu memutusnya menjadi dua bagian lalu memanggilnya, ia datang memanggut-manggutkan wajahnya seraya tertawa, saat ia seperti itu, tiba-tiba 'Isa putra Maryam turun di sebelah timur Damaskus di menara putih dengan mengenakan dua baju berwantek za'faran seraya meletakkan kedua tangannya diatas sayap dua malaikat, bila ia menundukkan kepala, air menetas dan bila ia mengangkat kepala keringat bercucuran seperti mutiara, tidaklah orang kafir mencium bau dirinya kecuali mati dan bau nafasnya sejauh matanya memandang. Isa mencari Dajjal hingga menemuinya di pintu Ludd lalu membunuhnya. Setelah itu Isa putra Maryam mendatangi suatu kaum yang dijaga oleh Allah dari Dajjal. Ia mengusap wajah-wajah mereka dan menceritakan tingkatan-tingkatan mereka disurga. Saat mereka seperti itu, Allah mewahyukan padanya: 'Sesungguhnya Aku telah mengeluarkan hamba-hambaKu, tidak ada yang bisa memerangi mereka, karena itu giringlah hamba-hambaKu ke Thur. Allah mengirim Ya'juj dan Ma'juj, 'Dari segala penjuru mereka datang dengan cepat.' (Al Anbiyaa`: 96) Lalu yang terdepan melintasi danau Thabari dan minum kemudian yang belakang melintasi, mereka berkata: 'Tadi disini ada airnya.' nabi Allah Isa dan para sahabatnya dikepung hingga kepala kerbau milik salah seorang dari mereka lebih baik dari seratus dinar milik salah seorang dari kalian saat ini, lalu nabi Allah Isa dan para sahabatnya menginginkan Allah mengirimkan cacing di leher mereka lalu mereka mati seperti matinya satu jiwa, lalu 'Isa dan para sahabatnya datang, tidak ada satu sejengkal tempat pun melainkan telah dipenuhi oleh bangkai dan bau busuk darah mereka. Lalu Isa dan para sahabatnya berdoa kepada Allah lalu Allah mengirim burung seperti leher unta. Burung itu membawa mereka dan melemparkan mereka seperti yang dikehendaki Allah, lalu Allah mengirim hujan kepada mereka, tidak ada rumah dari bulu atau rumah dari tanah yang menghalangi turunnya hujan, hujan itu membasahi bumi hingga dan meninggalkan genangan dimana-mana. Allah memberkahi kesuburannya hingga hingga sekelompok manusia cukup dengan unta perahan, satu kabilah cukup dengan sapi perahan dan beberapa kerabat mencukupkan diri dengan kambing perahan. Saat mereka seperti itu, tiba-tiba Allah mengirim angin sepoi-sepoi lalu mencabut nyawa setiap orang mu`min dan muslim dibawah ketiak mereka, dan orang-orang yang tersisa adalah manusia-manusia buruk, mereka melakukan hubungan badan secara tenang-terangan seperti keledai kawin. Maka atas mereka itulah kiamat terjadi." Telah menceritakan kepada kami Ali bin Hujr As Sa'di telah menceritakan kepada kami Abdullah bin Aburrahman bin Yazid bin Jabir dan Al Walid bin Muslim, berkata Ibnu Hujr: Hadits salah satunya membaur pada hadits yang lain. Dari Abdurrahman bin Yazid bin Jabir dengan sanad ini seperti yang telah kami sebutkan, tapi ia menambahkan setelah sabda beliau: "Tadi disini ada airnya, " "Mereka berjalan hingga sampai gunung khamar, gunung Baitul Maqdis, mereka berkata: 'Kita telah membunuh orang-orang yang ada di bumi, ayo kita bunuh yang ada di langit.' Mereka pun melesakkan panah mereka ke langit lalu Allah membalikkan panah mereka bermerah darah." Disebutkan dalam riwayat Ibnu Hujr: "Sesungguhnya Aku telah menurunkan hamba- hambaKu, tidak ada seorang pun yang bisa memerangi mereka."(Shahih)