Daftar Hadits riwayat Muslim


Kitab : MASJID DAN TEMPAT-TEMPAT SHALAT
Bab : Disunahkannya bersegera dalam melaksanakan shalat subuh di awal waktu, yakni ketika pagi masih gelap
[Kembali]

No No Hadits Isi
1 1020 Telah menceritakan kepada kami Abu Bakr bin Abu Syaibah dan 'Amru An Naqid dan Zuhair bin Harb, semuanya dari Sufyan bin 'Uyainah kata 'Amru telah menceritakan kepada kami Sufyan bin 'Uyainah dari Az Zuhri dari 'Urwah dari 'Aisyah, bahwa para wanita mukminat pernah shalat subuh bersama Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, kemudian mereka pulang dengan membungkus wajah mereka dengan kain sehingga tak seorangpun mengenalnya.(Shahih)
2 1021 Dan telah menceritakan kepadaku Harmalah bin Yahya telah mengabarkan kepada kami Ibnu Wahb telah mengabarkan kepadaku Yunus bahwa Ibnu Syihab mengabarkan kepadanya, dia berkata; telah menceritakan kepadaku 'Urwah biun Zubair, bahwa 'Aisyah isteri Nabi shallallahu 'alaihi wasallam berkata; "Dahulu para wanita mukminat menghadiri shalat fajar (subuh) bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam dengan mengerudungi kepala dengan kain, kemudian mereka kembali ke rumah masing-masing, mereka tidak dikenal karena Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam mendirikan shalat subuh ketika keadaan masih pagi buta."(Shahih)
3 1022 Dan telah menceritakan kepada kami Nashr bin Ali Al Jahdlami dan Ishaq bin Musa Al Anshari, keduanya berkata; telah menceritakan kepada kami Ma'an dari Malik dari Yahya bin Said dari 'Amarah dari 'Aisyah katanya; "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pernah shalat subuh, sementara para wanita pulang dengan mengerudungi kepala mereka dengan kain, hingga mereka tidak dikenal karena keadaan masih gelap gulita." Kata Al Anshari dalam periwayatannya; "Mereka lipatkan kain di kepalanya."(Shahih)
4 1023 Telah menceritakan kepada kami Abu Bakr bin Abu Syaibah telah menceritakan kepada kami Ghundar dari Syu'bah -(Dan diriwayatkan dari jalur lain) telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Mutsanna dan Ibnu Basyar, keduanya berkata; telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Ja'far, telah menceritakan kepada kami Syu'bah - dari Sa'd bin Ibrahim, dari Muhammad bin 'Amru bin Hasan bin Ali katanya; "Ketika Hajjaj tiba di Madinah, kami bertanya kepada Jabir bin Abdullah seraya berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pernah shalat zhuhur di pertengahan siang ketika hari sangat panas, dan ashar ketika matahari masih bersih, dan maghrib ketika matahari terbenam, dan isya` kadang beliau mengakhirkannya dan kadang beliau menyegerakannya. Jika beliau lihat para sahabat telah berkumpul, maka beliau menyegerakannya dan jika beliau lihat para sahabat kurang bergegas mendatanginya, beliau akan mengakhirkannya, adapun subuh maka para sahabat atau Nabi shallallahu 'alaihi wasallam melakukannya ketika pagi masih gelap gulita." Dan telah menceritakan kepada kami 'Ubaidullah bin Muadz telah menceritakan kepada kami Ayahku telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari Sa'd ia mendengar Muhammad bin 'Amru bin Al Hasan bin Ali, katanya; Al Hajjaj seringkali mengakhirkan sekian banyak shalat, maka kami bertanya kepada Jabir bin Abdullah seperti haditsnya Ghundar.(Shahih)
5 1024 Dan telah menceritakan kepada kami Yahya bin Habib Al Haritsi telah menceritakan kepada kami Khalid bin Al Harits telah menceritakan kepada kami Syu'bah telah mengabarkan kepadaku Sayyar bin Salamah katanya; aku mendengar Ayahku bertanya Abu Barzah tentang shalat Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, Sayyar menjawab, aku pernah bertanya kepada ayahku; 'Apakah engkau mendengarnya dari Abu Barzah? Ayahku menjawab; "Seperti aku memperdengarkan kepadamu saat ini." Kata Sayyar; aku dengar ayahku bertanya kepada Abu Barzah tentang shalat Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam. Kata ayahku; Rasulullah tidak mempedulikan, sebagian beliau akhirkan, kata ayahku, yakni shalat isya` hingga pertengahan malam, dan beliau tidak suka tidur sebelum isya`, tidak suka bicara setelah isya`." Kata Syu'bah; Kemudian aku menanyainya dan ia berkata; "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam menyukai zhuhur ketika matahari tergelincir dan ashar ketika seseorang pergi ke penghujung Madinah dan matahari masih meninggi." Syu'bah melanjutkan; "Dan waktu shalat maghrib, aku tidak mengetahuinya, bagaimana ia menyebutkan, setelah itu aku menemui Abu Barzah dan bertanya kepadanya, dia menjawab; "Dan beliau melaksanakan shalat shubuh dan beranjak pergi ketika seseorang mengenal wajah teman duduknya, dan beliau membaca enam puluh sampai seratus ayat (dalam shalat shubuh)."(Shahih)
6 1025 Telah menceritakan kepada kami 'Ubaidullah bin Mu'adz telah menceritakan kepada kami Ayahku telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari Sayyar bin Salamah katanya; aku mendengar Abu Barzah berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam tidak mempedulikan untuk mengakhirkan sebagian shalat isya` hingga pertengahan malam, dan beliau tidak menyukai tidur sebelum isya` dan tidak menyukai pembicaraan sesudahnya." Syu'bah mengatakan; "Suatu kali aku menjumpai Sayyar dan ia berkata; "Sepertiga malam."(Shahih)
7 1026 Dan telah menceritakan kepada kami Abu Kuraib telah menceritakan kepada kami Suwaid bin 'Amru Al Kalbi dari Hammad bin Salamah dari Sayyar bin Salamah Abu Al Minhal, katanya; aku menengar Abu Barzah Al Aslami berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pernah mengakhirkan shalat isya` hingga sepertiga malam, dan beliau tidak menyukai tidur sebelum isya` dan pembicaraan sesudahnya. Terkadang beliau membaca enampuluh hingga ayat dalam shalat shubuh, dan beliau beranjak ketika kami satu sama lain bisa mengenal wajahnya."(Shahih)